UPAYA PENINGKATAN SELF EFFICACY IBU DALAM PELAKSANAAN KANGAROO MOTHER CARE DENGAN MEDIA POSTER
DOI:
https://doi.org/10.35913/jk.v10i1.252Keywords:
Poster, self-efficacy, kangaroo mother careAbstract
Latar belakang: Bayi BBLR beresiko mengalami masalah kesehatan salah satunya adalah hipotermi. Kangaroo Mother Care (KMC) merupakan salah satu intervensi perawatan BBLR untuk mencegah terjadinya hipotermi. Studi pendahuluan di RS Panti Rahayu belum optimalnya KMC karena kurangnya kemauan ibu terutama primipara yang mempunyai bayi BBLR, takut dengan bayinya yang masih kecil sehingga membuat ibu kurang yakin merawat banyinya. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi menggunakan media poster terhadap self efficacy ibu dalam pelaksanaan Kangaroo Mother Care di Rumah Sakit Panti Rahayu. Metode: Jenis penelitian ini adalah pra eksperimental dengan pre and post test without control. Pengambilan sampel menggunakan quota sampling dengan 30 responden. Alat ukur menggunakan kuesioner dengan 20 pernyataan. Uji statistic menggunakan uji wilcoxon Test. Hasil: penelitian menunjukkan ada perbedaan skor self-efficacy antara sebelum dan sesudah perlakuan (p=0,000). Kesimpulan: ada pengaruh pemberian edukasi menggunakan media poster terhadap self efficacy ibu dalam pelaksanaan KMC di Rumah Sakit Panti Rahayu dengan rata-rata perbedaan mean sebelum dan sesudahnya adalah 15,50. Saran: diharapkan bagi peneliti lain dapat digunakan sebagai bahan penelitian dalam mengembangkan lebih lanjut pada faktor yang mempengaruhi self-efficacy ibu dalam pelaksanaan KMC, seperti kurangnya informasi dan pengetahuan ibu tentang KMC.
Kata kunci: Poster, self-efficacy, kangaroo mother care
References
Anggraeni, I. A., Nurdiati, D. S., & Padmawati, R. S. (2016). Keberhasilan ibu bekerja memberikan ASI eksklusif. Jurnal Gizi dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics), 3(2), 69-76.
Astutiningrum, D., Hapsari, E. D., & Purwanta, P. (2016). Peningkatan parenting self efficacy pada ibu pasca seksio sesaria melalui konseling. Jurnal ners, 11(1), 134-141.
Daryanto, (2015). Media Pembelajaran. Bandung: PT. Sarana Tutorial Nurani Sejahtera.
Deswita. (2016). Pengalaman Ibu dalam Merawat Bayi dengan Prematur dan Berat Badan Lahir Rendah. NERS Jurnal Keperawatan. https://doi.org/10.25077/njk.9.1.25-29.2013
Dinas Kesehatan Aceh. (2019). Profil Kesehatan Aceh. Diakses di https://dinkes.acehprov.go.id/uploads/profilkes_aceh_2018.pdf
Flammer, A. (2015). Self-Efficacy. In International Encyclopedia of the Social & Behavioral Sciences: Second Edition. https:// doi.org/10.1016/B978-0-08-097086-8.25033 -2
Jumilah, J., Jauhari, A. H., & Ridha, A. (2017). Efektifitas Media Poster Terhadap Peningkatan Pengetahuan Tentang Kesehatan Gigi (Studi pada siswa-siswi kelas V SD Negeri di Kelurahan Saigon). Jumantik, 1(02).
Khotimah Sania K. (2019). Efektifitas Metode Video dan Demonstrasi terhadap Kangaroo Mother Care Self Efficacy. Jurnal pendidikan keperawatan Indonesia. 5(2), 136-145.
Kusnasetia & Rini. (2016). Pengaruh konseling terhadap motivasi ibu melakukan perawatan metode kangguru pada bayi berat badan lahir rendah. Jurnal kesehatan masyarakat, 11(2).
Notoatmodjo, Soekidjo, 2012. Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Pramudianti, D. C., Raden, A., & Suryaningsih, E. K. (2018). Hubungan tingkat Pendidikan formal dengan parenting self-efficacy periode awal nifas pada ibu pasca sectio caesarea. Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan Aisyiyah. https: //doi.or g/10.31101/jkk.194
Purwanto, A. D., & Wahyuni, C. U. (2016). Hubungan Antara Umur Kehamilan, Kehamilan Ganda, Hipertensi dan Anemia dengan Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR). Jurnal Berkala Epidemiologi. https://doi.org/10.20473/jbe.v4i3
Rochimiwati, S. N., Mas’ud, & Giringan, J. (2013). Studi Pemberian MP-ASI Dini dan Status Gizi Bayi Umur 0-6 Bulan di Kelurahan Botang Kecamatan Makale Kabupaten Tana Toraja. Media Gizi Pangan, XV (1), 77–83.
Suyami, Rustina, & Agustini. (2014). Pengaruh edukasi terhadap tingkat kecemasan dan tingkat efikasi diri ibu dalam merawat BBLR. Prosiding seminar nasional dan internasional. Universitas Muhammadiyah semarang.
Thomas, J. P., Raine, T., Reddy, S., & Belteki G (2017). Probiotics for the prevention of necrotising enterocolitis in very low-birth-weight infants: a meta-analysis and systematic review. Acta Paediatrica, 106(11), 1729–1741. https://doi.org/10.1111/apa.13902
Ulya Z. (2017). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Dengan Media Poster Terhadap Pengetahuan Manajemen Hipertensi Pada Penderita Hipertensi. Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing), Volume 12, No.1.
Wongsawat, S. (2015). Integrating Posters And Actual-Sized Fruit Models In Health Education On Fruit Diets For Elderly Patients. International Journal of Arts & Sciences, 8(3), 717.
World Health Organization. (2019). Maternal Mortality. Diakses di: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/maternal-mortality
Yuniarti. (2015). Asuhan Tumbuh Kembang Neonatus Bayi – Balita dan Anak Prasekolah. Bandung: Rafika aditama
