PENGARUH RESISTANCE EXERCISE MENGGUNAKAN THERABAND TERHADAP PENINGKATAN KESEIMBANGAN DINAMIS LANSIA
Keywords:
Keseimbangan Dinamis, Lansia, Resistance Exercise, BBS, TherabandAbstract
Latar Belakang: Prevalensi lansia yang mengalami risiko jatuh sekitar 31% - 48% dikarenakan gangguan keseimbangan, diestimasikan 1% lansia yang jatuh akan mengalami fraktur kolum femoris, 5% akan mengalami fraktur tulang lain seperti humerus, pelvis, dan lain-lain, 5% akan mengalami perlukaan jaringan lunak. Prevalensi lansia yang mengalami resiko jatuh dapat di turunkan dengan memberikan latihan berupa resistance exercise menggunakan theraband yang dapat meningkatkan keseimbangan dinamis pada lansia Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh resistance exercise menggunakan elastic band terhadap peningkatan keseimbangan dinamis lansia. Metode Penelitian: Penelitian ini dilakukan dengan one groups pre and post test with control design. Pengukuran keseimbangan dinamis menggunakan Berg Balance Scale ( BBS ). Subjek dalam penelitian ini sebanyak 30 orang yaitu kelompok perlakuan 15 orang dan kelompok kontrol 15 orang. Pada penelitian ini dilakukan analisis secara deskriptif dan statistik menggunakan uji hipotesis parametrik yang meliputi uji statistik Uji t berpasangan dan uji t tidak berpasangan. Hasil: Uji statistic paired t test pada kelompok resistance exercise menggunakan theraband diperoleh hasil p=0.000 (p<0,05 ) dan hasil uji paired t test pada kelompok control menunjukkan nilai p=0.719 (p>0.05) dan untuk uji t tidak berpasangan menunjukkan nilai 0.000 yang berarti ada perbedaan yang bermakna. Kesimpulan: Ada pengaruh resistance exercise menggunakan theraband terhadap peningkatan keseimbangan dinamis lansia.