CASE REPORT: RANGE OF MOTION (ROM) AKTIF ASISTIF SPHERICAL GRIP TERHADAP PENINGKATAN KEKUATAN OTOT EKSTERMITAS ATAS DENGAN GANGGUAN MOBILITAS FISIK PADA PASIEN STROKE NON HEMORAGIK

Abstract

Latar Belakang: Stroke merupakan penyakit tidak menular yang terjadi akibat sumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak. Gejala stroke yang sering muncul kelemahan kekuatan otot dan diperlukan penanganan untuk mencegah kontraktur otot. Penanganan dapat diberikan dengan latihan Range Of Motion (ROM) aktif asistif spherical grip. Di ICU 2 RS Swasta Yogyakarta didapatkan 10 pasien mengalami stroke non hemoragik dimana mayoritas mengalami kelemahan otot. Tujuan: Memberikan gambaran dan meningkatkan asuhan keperawatan pada tindakan Range Of Motion (Rom) Aktif Asistif Spherical Grip terhadap peningkatan kekuatan otot ekstermitas atas dengan gangguan mobilitas fisik pada pasien Stroke Non Hemoragik Di Ruang ICU 2 Rumah Sakit Swasta di Yogyakarta. Hasil: Setelah dilakukan tindakan Range Of Motion (ROM) Aktif Asistif Spherical Grip pada Bp. M (71 tahun) didapatkan skor 4 menjadi 1, intervensi tidak dapat dilanjutkan karena hasil pemeriksaan ulang MSCT Head pasien terdapat atropi cerebri dan infark lacunar pada bagian pons. Kesimpulan: Range Of Motion (Rom) Aktif Asistif Spherical Grip tidak bisa dilanjutkan karena pasien mengalami penurunan kekuatan otot. Saran: Peneliti selanjutnya dapat menambah intervensi keperawatan terkait kondisi pasien yang mengalami kelemahan ekstermitas atas dengan skor kekuatan otot dibawah 3 sebagai tambahan referensi selanjutnya.