Implementasi Slow Stroke Back Massage Terhadap Tekanan Darah Pasien di Ruang Intensive Care Unit (ICU): Case Report

Authors

  • Jilien Veky Seliana Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bethesda Yakkum Yogyakarta, Indonesia
  • Nining Indrawati Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bethesda Yakkum Yogyakarta, Indonesia
  • M. Rina Anjarwati Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta, Indonesia

Keywords:

ICU, slow stroke back massage, Tekanan darah

Abstract

Latar Belakang: Faktor-faktor risiko yang berkontribusi terhadap terjadinya stroke dari tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, hingga gaya hidup yang tidak sehat. Diruang ICU RS Bethesda Yogyakarta pada tanggal 22 Oktober 2024 dari 10 pasien terdapat 4 pasien hipertensi dengani tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan dua pasien pra hipertensi memiliki tekanan sistolik 133 dan 135 mmHg. Salah satu terapi nonfarmakologi yang dapat menurunkan tekanan darah adalah slow stroke back massage. Gejala utama, intervensi terapeutik dan outcome: Pasien Ny.E (69 tahun) dengan diagnosa medis gagal nafas, CKD stage 5, Enchelopati Uremic d.d CVA Hemoragik. Kesadaran somnolen terpasang ventilator ASV 65, PEEP 5, FiO2 40%, respirasi 23x/m, TV 421, tekanan darah 174/82 mmHg, MAP 112 mmHg, nadi 105x/m, tangan kiri terpasang syring pump Nicardipin 10 mg dalam NaCl 0,9% 50 cc laju 6 cc/jam. Intervensi Slow Stroke Back Massage diberi satu kali perhari selama tiga hari, durasi 10 menit untuk penurunan tekanan darah. Hasil observasi sebelum dan sesudah pemberian Slow Stroke Back Massage terdapat penurunan tekanan darah. Kesimpulan: Terapi slow stroke back massage berkontribusi pada mekanisme vasodilatasi pembuluh darah yang meningkatkan aliran darah keseluruh tubuh sehingga menurunkan tekanan darah pasien.

Published

2025-02-19

Citation Check