PENGARUH PEMBERIAN PIJAT KAKI UNTUK MEMPERCEPAT WAKTU PEMULIHAN KESADARAN PASIEN POST OPERASI LAPARATOMI DENGAN GENERAL ANESTESI

Abstract

Latar Belakang: Setiap akan dilakukan tindakan pembedahan harus dilakukan anestesi baik itu anestesi general ataupun regional, tanpa adanya anestesi terlebih dahulu tidak mungkin dilakukan tindakan pembedahan. Pulih sadar dari anestesi umum merupakan kondisi tubuh dimana konduksi neuromuscular, reflek protektif jalan napas dan kesadaan telah kembali setelah dihentikannya pemberian obat - obatan anestesi dan proses pembedahan telah selesai. Salah satu terapi yang dapat dilakukan adalah pijat kaki yang berfungsi mempercepat waktu pemulihan kesadaran yang tertunda pasca anestesi. Tujuan: Mengetahui pengaruh pijat kaki terhadap mempercepat waktu pemulihan kesadaran pada pasien laparatomi dengan general anestesi. Pengelolaan Kasus: Nyeri pada seluruh lapang perut sejak dua minggu yang lalu, tidak bisa buang air besar, mual dan muntah, Hasil pemeriksaan USG terdapat ileus obstruktif. Pasien akan dilakukan intervensi pijat kaki untuk mempercepat waktu pemulihan kesadaran post operasi laparatomi dengan general anestesi. Pembahasan: Post operasi ditemukan diagnosa risiko perfusi serebral tidak efektif berhubungan dengan efek agen farmakologis, intervensi yang dilakukan kepada pasien adalah dengan memberikan terapi pijat kaki yang bertujuan untuk mempercepat waku pemulihan kesadaran. Pasien dapat pulih sadar dengan cepat setelah diberikan terapi pijat kaki dengan menggunakan SOP pijat kaki untuk mempercepat waktu pemulihan kesadaran hasilnya pasien dapat pulih sadar kurang dari 30 menit. Kesimpulan: Terapi pijat kaki terbukti efektif untuk mempercepat waktu pemulihan kesadaran pada pasien post operasi laparatomi dengan general anestesi.