GAMBARAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP PENCEGAHAN KEJADIAN JATUH PADA ANAK YANG RAWAT INAP
Abstract
Latar Belakang : Balita merupakan bayi dan anak yang berusia kurang dari 5 tahun. Kemampuan motorik dan emosional yang mencakup sikap, gerakan dari beberapa anggota gerak badan, pada tahap ini balita mulai bermain bahkan berlari dalam lingkungannya. Dukungan keluarga sangatlah penting agar ibu memahami tentang jatuh, penyebab, pencegahannya, perilaku ibu dengan pencegahan jatuh disini sangatlah penting agar ibu lebih waspada dan mengerti bagaimana cara mencegah agar balita tidak jatuh..
Tujuan : Mengetahui gambaran dukungan keluarga terhadap pencegahan kejadian jatuh pada anak di Ruang Rawat Inap Salah Satu Rumah Sakit Swasta di Semarang pada Tahun 2022. Metode : Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Desain penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi yang dalam penelitian ini adalah jumlah anak yang sedang dirawat di Ruang Rawat Inap Salah Satu Rumah Sakit Swasta di Semarang berjumlah 215 orang. Sampel penelitian 43 responden. Hasil : Hasil penelitian usia orang tua terbanyak pada usia 26-35 tahun berjumlah 26 responden (60,5 %). Jenis kelamin orang tua perempuan berjumlah 34 responden (79,1 %). Pendidikan orang tua SMA berjumlah 22 responden (51,2 %). Pekerjaan orang tua swasta berjumlah 26 responden (60,5 %). Usia anak toddler (1-3 Tahun) berjumlah 13 responden (30,2 %). Jenis kelamin anak laki-laki berjumlah 27 responden (62,8 %). Dukungan keluarga tinggi berjumlah 29 responden (67,4 %). Kesimpulan : Dukungan keluarga tentang jatuh sangat tinggi berjumlah 29 responden (67,4 %) yang sangat penting untuk menghindari jatuh pada balita, dengan dukungan sosial yang baik terhadap pencegahan maka akan meminimalisir terjadinya jatuh pada balita