KELENGKAPAN PENGISIAN LEMBAR OBSERVASI EARLY WARNING SYSTEM (EWS) OLEH PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP STROKE RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA TAHUN 2022
Kata Kunci:
Early Warning System, Kelengkapan, StrokeAbstrak
Pendahuluan: Stroke merupakan sindroma klinis yang terjadi mendadak, progresif. Stroke juga memicu penurunan fungsi neurologi bahkan sampai menjadi penyebabkematian. Untuk itu, tindakan medis memerlukan alat deteksi dini sebagai upaya pencegahan keadaan tersebut dengan menggunakan Early Warning System (EWS). Perawat mempunyai peran dalam usaha deteksi dini sesuai dengan Standart Nasional Akreditasi RS dan SOP yang ditetapkan RS. Namun demikian, pada praktek di lapangan, sering terjadi penemuan lembar EWS yang terisi dan tidak terisi. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Sampel berjumlah 70 rekam medis dengan teknik purposive sampling. Alat ukur yang digunakan cheklist pengisian lembar observasi EWS. Analisis data yang digunakan yaitu univariat menggunakan presentase. Penyajian data dengan statistik deskriptif. Hasil: Pengisian lembar observasi EWS oleh perawat di RS Bethesda Yogyakarta terisi lengkap berjumlah 36 rekam medis atau 51,4% sedangkan tidak lengkap berjumlah 32 rekam medis atau 45,7%. Kesimpulan: Pengisian lembar observasi EWS oleh perawat lengkap walaupun perbedaan dengan tidak lengkap belum significant. Saran: Penelitian selanjutnya diharapkan meneliti faktor-faktor yang mempengaruhi ketidaklengkapan pengisian lembar observasi EWS oleh perawat.