PENGARUH SEX EDUCATION DENGAN MENGGUNAKAN ANATOMICAL DOLL TERHADAP PERILAKU PERSONAL HYGIENE SISWI SD NEGERI SENTUL KECAMATAN GODEAN KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2022

Penulis

  • Beatrich Alfika Manu Putri STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta
  • Indah Prawesti STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta

Kata Kunci:

sex education, anatomical doll, perilaku personal hygiene

Abstrak

Latar Belakang: Anak sekolah menurut World Health Organization (WHO) adalah golongan anak berusia 7-15 tahun, sedangkan di Indonesia anak sekolah berusia 7-12 tahun. Masalah kesehatan yang sering terjadi pada anak usia sekolah adalah personal hygiene. Sex education dapat meningkatkan pengetahuan perilaku personal hygiene. Media visual efektif sebagai media sex education. Anatomical doll bermanfaat sebagai alat peraga untuk memahami anatomi tubuh manusia secara visual. Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh sex education dengan menggunakan anatomical doll terhadap perilaku personal hygiene di SD Negeri Sentul Kecamatan Godean tahun 2022. Metode Penelitian: Desain penelitian menggunakan eksperimen dengan pendekatan one group pretest-posttest design. Populasi penelitian berjumlah 32 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah 32 responden. Analisis menggunakan non-parametrik dengan uji Wilcoxon Test. Hasil Penelitian: Hasil uji Wilcoxon Test sebelum intervensi, perilaku personal hygiene baik sebanyak 19 orang sedangkan setelah diberikan intervensi perilaku personal hygiene baik menjadi 22 orang dengan nilai p value 0.000 (< 0.05). Kesimpulan: Ada pengaruh sex education dengan menggunakan anatomical doll terhadap perilaku personal hyiene siswi SD Negeri Sentul Kecamatan Godean Yogyakarta tahun 2022. Saran: Diharapkan peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian terkait faktor-faktor yang  mempengaruhi perilaku personal hygiene organ reproduksi siswi dalam menjaga dan merawat kebersihan organ reproduksi.

Unduhan

Diterbitkan

2022-12-31