PENGARUH EDUKASI MENGGUNAKAN VIDEO ANIMASI PADA KENAIKAN INTERDIALYTIC WEIGHT GAIN PADA PASIEN HEMODIALYSIS

Abstrak

Delapan puluh persen pasien Hemodialisis di RS Emanuel  kenaikan IDWG > 3%,  pasien kesulitan membatasi asupan cairan, tetapi  tidak mendapatkan edukasi yang tepat.Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh   edukasi menggunakan video animasi pada kenaikan berat badan interdialitik pada pasien cuci darah di ruang Hemodialysis RS Emanuel Purwareja  Klampok Banjarnegara. Metode Penelitian: Desain  penelitian ini  adalah kuantitatif dengan metode  pra experimental one group pre-post test design. Populasinya adalah pasien HD rutin di RS Emanuel Klampok,  teknik pengambilan sample menggunakan purposive sampling, dan didapatkan 17 responden, alat ukur yang digunakan lembar observasi pemberian video animasi dan timbangan badan. Penelitian telah memiliki surat layak etik. Hasil: Hasil uji Wilcoxon Signed Rank Test didapatkan nilai  Z =-3.624b,  Asymp. Sig. (2-tailed)= 0.000. Seluruh responden mengalami penurunan IDWG setelah mendapatkan eduksdi. Mayoritas responden  usia 20-30 tahun 35.3%, berjenis kelamin laki-laki 64.7%, bekerja 52.9%, tingkat pendidikan SD 35.3 %, IDWG kategori berat 100%, lama menjalani HD > 60 bulan 41.2 %. Kesimpulan:terdapat pengaruh antara edukasi cairan menggunakan video animasi  terhadap kenaikan interdialytic weight gain pada pasien GGK di Rumah Sakit Emanuel Purwareja  Klampok  dengan  penurunan IDWG terbesar yaitu 4.9 %.   Saran:Perawat hemodialisa memperhatikan manajemen cairan pasien hemodialysis dan memberikan edukasi salah satunya malaui video animasi.