Bahasa Tubuh untuk Menopause

Authors

  • Henny Susanti University of Muhammadiyah Malang, Indonesia
  • Yoyok Bekti Prasetyo Faculty of Health Sciences, University of Muhammadiyah Malang, Indonesia
  • Rusnani Ab Latif Universiti Teknology MARA, Malaysia

Keywords:

menopause, bahasa tubuh, latihan fisik, kesehatan wanita

Abstract

Menopause merupakan fase alami yang dialami setiap wanita, ditandai dengan berhentinya menstruasi akibat penurunan hormon estrogen dan progesteron. Perubahan ini sering memicu keluhan fisik dan emosional yang dapat menurunkan kualitas hidup. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan fisik dan kesejahteraan emosional wanita menopause melalui edukasi dan latihan berbasis bahasa tubuh. Kegiatan dilaksanakan di Desa Batah Timur, Kwanyar, Bangkalan, Madura dengan tahapan sosialisasi, penyuluhan mengenai menopause, serta pendampingan latihan fisik seperti yoga dan senam kegel. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta tentang menopause, keterampilan komunikasi nonverbal, serta penurunan keluhan fisik seperti gangguan tidur dan ketegangan otot. Peserta juga merasa lebih percaya diri dalam berinteraksi sosial dan menerima perubahan pada tubuhnya. Program ini membuktikan bahwa kombinasi edukasi kesehatan dengan latihan fisik berbasis bahasa tubuh dapat menjadi strategi efektif untuk mendukung kualitas hidup wanita menopause.

Downloads

Published

2025-08-28

How to Cite

Susanti, H., Prasetyo, Y. B., & Ab Latif, R. (2025). Bahasa Tubuh untuk Menopause. Arreta: Community Health Service Journal, 1(2), 55–66. Retrieved from https://jurnal.stikesbethesda.ac.id/index.php/arreta/article/view/989

Citation Check

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.